Perkuat Pengawasan Pemilu, Bawaslu Gelar Penguatan Kelembagaan

Dalam rangka memperkuat sinergi pengawasan Pemilu, Bawaslu Kabupaten Banjarnegara menyelenggarakan Penguatan Kelembagaan Pengawas Pemilu bersama Mitra Kerja Bawaslu, Rabu (03/09/2025). Kegiatan ini mengundang mitra kerja Komisi II DPR RI, KPU Provinsi Jawa Tengah dan Pegiat Pemilu untuk mencari masukan, evaluasi serta saran penyelenggaraan pengawasan Pemilu.

Turut hadir dalam kegiatan ini Direktur dan dosen perguruan tinggi, organisasi masyarakat, sahabat disabilitas dan pelajar.

Mengawali acara, Koordinator Sekretariat Bawaslu Kabupaten Banjarnegara, Nanik Musyarofah SH, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan partisipasi seluruh mitra dan peserta. Menurut Nanik, pengawasan yang dilakukan Bawaslu membutuhkan sinergi antar stakeholders untuk mewujudkan pemilu yang berintegritas. Maka dari itu, lanjut Nanik, penguatan kelembagaan dilaksanakan untuk membangun sinergi dan meminta saran serta masukan kepada mitra.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Bawaslu Kabupaten Banjarnegara, Rinta Arief Laksono berharap penguatan kelembagaan ini tidak hanya berhenti dalam kegiatan ini, tetapi dapat berlanjut dalam melaksanakan kerja-kerja pengawasan di lapangan.
"Semoga kegiatan ini menjadi ihtiar bersama dalam mewujudkan pemilu yang berkualitas", ujar Rinta.

Senada dengan Rinta, Wakil Bupati Banjarnegara, H. Wakhid Jumali, Lc., dalam sambutannya mendukung penguatan kelembagaan Bawaslu semakin berintegritas. Beliau berharap, lembaga Bawaslu semakin kuat, solid dan terjaga amanahnya. Selain itu, beliau pun menyampaikan apresiasi bahwa penguatan kelembagaan ini menjadi upaya strategis untuk memastikan pengawasan pemilu berjalan dengan baik.
"Karena dengan berdiskusi, menyampaikan aspirasi dengan sopan, jauh lebih baik", tegasnya.

Di akhir, Anggota Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Drs. Sosiawan, MH., mengingatkan bahwa Bawaslu mengemban amanah mengawasi pemilu bukan hanya sekedar lancar, tetapi juga memastikan pemilu yang jujur, adil dan berintegritas. Beliau berpesan, maknai pemilu secara keseluruhan dengan cara memposisikan diri sebagai pejuang demokrasi, salah satunya dengan aktif melakukan pengawasan partisipatif.

Sebelum memasuki acara inti, beliau membuka secara resmi kegiatan penguatan kelembagaan pengawas pemilu bersama mitra kerja Bawaslu Kabupaten Banjarnegara.