Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Banjarnegara Bentuk Desa Antipolitik Uang di Desa Cendana

Banjarnegara – Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Banjarnegara kembali meresmikan desa mitra, yakni Desa Antipolitik Uang. Kali ini Bawaslu Banjarnegara memilih Desa Cendana, Kecamatan Banjarnegara, sebagai Desa Antipolitik Uang yang diresmikan, Rabu, (21/4/2021) bertempat di Balai Desa Cendana. Sebanyak 20 orang hadir dalam kegiatan tersebut yang merupakan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh perempuan.


Peresmian Desa Antipolitik Uang adalah salah satu upaya dari Bawaslu untuk menciptakan masyarakat yang sadar politik sehingga bisa terwujudkan pemilu yang bersih dan bermartabat. Ketua Bawaslu Banjarnegara, Sarno Wuragil mengajak kepada seluruh masyarakat Desa Cendana untuk turut aktif dalam mengawasi jalannya pemilu atau pilkada yang akan datang termasuk salah satunya praktik politik uang.

Pemberian materi oleh Endro Wibowo Aji tentang Politik Uang


Tusro, Kepala Desa Cendana juga menyambut baik dengan dipilihnya desa Cendana sebagai salah satu desa Antipolitik Uang. “saya selaku kepala Desa Cendana mengucapkan terimakasih karena desa Cendana telah dipercaya sebagai Desa Antipolitik uang, dengan harapan kami masyarakat Desa Cendana bisa membantu kinerja pengawasan khusunya dalam menolak dan mengawasi politik uang sehingga bisa tercipta pemilu yang luberjurdil sesuai dengan undang-undang”.


Kegiatan ini juga diisi materi sosialisasi oleh Endro Wibowo Aji selaku Kordiv PHL, “Banyak dampak negatif yang timbul karena politik uang salah satunya adalah koruspi, dan melalui kegiatan ini menjadi usaha kami untuk mencegah terjadinya politik uang di Desa Cendana, saya berharap setidaknya peserta yang hadir di kegiatan ini bisa paham dan menyebarkan pesan ini kepada masyarakat yang lebih luas” ujar Endro dalam penyampaian materinya.
Peresmian Desa Antipolitik Uang secara simbolis dengan penandatanganan nota kesepahaman dan deklarasi Desa Antipolitik Uang oleh Kepala Desa Cendana dan Ketua Bawaslu Kabupaten Banjarnegara dan dilanjutkan dengan penyerahan piagam penghargaan dan plakat. Seluruh peserta juga turut menandatangani komitmen bersama Desa Antipolitik Uang sebagai bentuk komitmen mereka untuk menolak politik uang yang ada di Desa Cendana.

Tag
Berita