Cegah Pelanggaran, Panwascam Kalibening Sosialisasikan Pemilu Sasar Pemilih Perempuan
|
KALIBENING - Salah satu strategi pengawasan adalah dengan melakukan pencegahan agar pelanggaran yang belum terjadi bisa diantisipasi sedini mungkin. Oleh karena itu pendidikan pemilu sangat diperlukan agar masyarakat bisa memahami peraturan dalam kegiatan pesta demokrasi tahun 2024.
Noto Listanto, Anggota Panwaslu Kecamatan Kalibening berkesempatan untuk memberikan pendidikan politik terkait pemilu 2024 kepada ibu-ibu anggota Nasyiyatul Aisyiyah di desa Sikumpul sebagai langkah antisipatif terhadap potensi pelanggaran pemilu pada Jumat (14/7/23) di Masjid Al Iman. Dalam paparan yang bertema Peran Masyarakat Dalam Pemilu dia menyampaikan asas pemilu yaitu langsung, umum, bebas , rahasia, jujur dan adil. "Salah satu bentuk keadilan adalah tidak adanya bentuk pelanggaran sehingga tidak ada salah satu pihakpun yang merasa dicurangi" papar Noto.
Noto menambahkan, suksenya pemilu menjadi tugas bersama, tidak hanya penyelenggara namun juga masyarakat yang harus berperan aktif untuk bisa mewujudkan demokrasi yang berkeadilan. Salah satu peran aktif masyarakat adalah dengan menyampaikan infomasi yang benar, ” jangan asal membagikan berita tanpa konfirmasi dan mencari mereferensi lain” ucap Noto saat memberikan materi.
Ia menyampaikan bahwa jumlah pemilih perempuan yang hampir separuh dari Jumlah pemilih di Kabupaten Banjarnegara merupakan aset besar dalam pemilu 2024 sehingga Noto berharap adanya partisipasi perempuan dalam pemilu agar pemilu yang demokratis dan berkeadilan dapat terlaksana dengan baik.
Penulis : Noto Listanto (Anggota Panwaslu Kec. Kalibening)